19 Desember, 2013

Aku masih salah


Maafkan aku, jika aku masih terlalu sulit memahami tentangmu, bukan aku yang membuat keadaan menjadi semakin rumit. Kali ini aku mohon kamu mengerti aku. Karena aku sudah dijajah oleh rindu yang selalu menghantuiku.

Aku sadar aku terlalu egois bermain dengan rinduku tanpa mengertimu, Sulit untuk menghiraukan sebuah rindu yang telah membeku kaku. Sebesar apapun keegoisank, aku tetap berusaha memahami kesibukanmu, mengerti apa yang kamu rasakan. Aku tau setiap berapapun menit yang kamu punya selalu untukku, mungkin itu sangat menjenuhkan untuk menjaga sebuah komitmen.

Aku bukan mengeluh, aku hanya ingin mengajakmu bernostalgia dan memainkan ingatanmu tentang apa yang pernah kita lakukan disaat kita ingin mengawali hubungan kita. Apabila kamu sudah mengingatnya, maka "berkacalah" pada saat-saat indah itu. Aku merasa beberapa bulan terakhir ini mempertahankanmu dengan sepihak. Tapi aku terlalu dan sudah sangat sadar, KAMU SIBUK kamu sudah tak memiliki waktu seperti dulu untuk membicarakan dan bercanda tentang hal-hal kecil yang kita alami setiap hari.


Geen opmerkings nie:

Plaas 'n opmerking